Tulis Saja, Tak Usah Pikir Sana-sini

https://asset.kompas.com/crops/MEnyuIRrmVNlBQgCwkvTfsiAYGc=/0x0:780x390/750x500/data/photo/2015/08/06/1420500shutterstock-248057314780x390.jpg
Aku tidak tahu apa yang ingin aku tulis. Harusnya aku punya peta dalam tujuan menulisku kini. Tapi mau bagaimana lagi? Sekarang tiba-tiba aku jadikan blog ini sebagai menuangkan kegelisahan hati. Tak apalah, yang penting dengan aku menulis, hatiku yang terombang ambing dapat sedikit terobati. Meski sekali lagi, tulisan yang kubuat sangat kacau tak beraturan.

Bagiku menulis itu adalah hal yang menyenangkan. Walau aku sendiri tidak tahu apa yang aku tulis sekarang. Yang jelas aku ingin menulis! Itu saja. Satu lagi, menurutku, menulis itu keren. Lihatlah orang-orang terkenal dalam sejarah, mereka semuanya rata-rata adalah seorang penulis yang banyak menghasilkan buku-buku. Itu adalah salah satu motivasiku dalam menulis. Namun aku tidak berharap ingin terkenal seperti halnya mereka. Yang aku inginkan sekadar menulis, dan sudah... itu saja.

Terserah orang mau bilang tulisanku sampah, atau apalah. Aku tidak butuh apresiasi mereka. Cukup dengan aku mengapreasi diri sendiri dengan karya sendiri, semua itu sudah membuatku bahagia. Ini bukan masalah kualitas. Tapi kenyamanan jiwa dalam mengikuti kata hati.

Dan sekarang lihatlah! Betapa liarnya jari jemariku mengetik satu persatu huruf lewat keyboard laptop. Aku sadar, ternyata menulis tidak mesti selalu terpaku dengan aturan ini itu. Asalkan hati senang, maka sudah, ya selesai. Tak usah banyak cakap yang berat-berat. Cukup tuangkan hal yang ada pada dipikiranmu sekarang. 

Dan sungguh, perasaanku semakin nyaman dengan keadaan macam ini.

0 komentar:

Posting Komentar